All New Honda Brio
“Brio yang baru mempunyai tenaga terbesar di kelasnya,” kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM Jonfis Fandy di Jakarta, Kamis (2/6/2016).

Berdasarkan keterangan dari Service Division Manager PT HPM Muhamad Zuhdi, sekarang daya dua Brio baru itu menjadi 90ps dari sebelumnya 88ps, sementara torsi terdongkrak dari 109 Nm ke 110 Nm.
Hasil tersebut dapat dicapai sesudah Honda meminimalisir friksi, bobot, plus sistem pendinginan pada mesin. Bagian-bagian yang disempurnakan oleh pabrikan ini ialah piston, main bearing, intake manifold, hingga water jacket.

Pada piston ditambahkan piston pattern coat berupa titik-titik hitam yang adalah unsur molibdenum. Tujuannya ialah untuk mengusung oli.
“Jadi, ketika piston naik pada sisi silinder, terjadi pelumasan yang efektif sampai-sampai kerja piston semakin lancar. Ketahanan piston terhadap keausan meningkat,” papar Zuhdi pada acara uji kendara New Brio RS dan New Brio Satya.

Main bearing, yang ada pada poros engkol (crankshaft), juga diserahkan mo shooting coating demi mereduksi gesekan. Selanjutnya ialah intake manifoad berbahan plastik.
“Tujuanya menurunkan mutu mesin. Jika beratnya berkurang, otomatis energi yang didapatkan ruang bakar yang berupa tenaga menjadi semakin meningkat,” sambung Zuhdi.

Modifikasi pamungkas pada mesin New Brio RS dan New Brio Satya merupakan penyematan teknologi cooling control spacer (CCS) pada water jacket di blok mesin.
“CCS diterapkan untuk menjaga suhu cairan pendingin mesin supaya panas tak berlebihan,” tutup Zuhdi.