Audi A9
LOS ANGELES – Masih ingat dengan artikel Okezone berjudul “Terselubung, Mobil Terbaru Audi Ini Bikin Penasaran”? Di ajang Los Angeles Motor Show 2014, rasa penasaran tersebut terjawab.

Produsen mobil premium asal Jerman Audi AG mengenalkan mobil konsep Prologue. Mobil dua pintu itu akan menjadi pesaing Mercedes Benz S Class coupe.
Tak melulu itu, desainnya pun akan menjadi inspirasi untuk model Audi masa mendatang A6, A7, dan A8. Lebih dari itu, ada bisa jadi mobil konsep Prologue masu ke dalam jajaran family baru Audi, dengan mengangkat nama A9.
Seperti dikabarkan Autoexpress, Kamis (20/11/2014), mobil itu dilengkapi mesin bensin 4.0 liter TSFI turbocharged yang dapat menghasilkan tenaga 597 BHP. Torsinya 750 Nm. Akselerasi dari 0 hingga 100 kilometer per jam (km/jam) dapat dicapai dalam 3,7 detik.

Sebuah keterampilan di atas mobil ekuivalen 183 ribu poundsterling atau sekira Rp3,9 miliar Mercedes Benz S65 AMG coupe. Mobil itu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 4,1 detik.
Meski performanya garang, emisi gas buang karbondioksidanya melulu 199 gram per kilometer. Ini berkat kerja sistem motor listrik mild hybrid 48 volt yang dapat terisi ulang ketika pengereman. Dengan begitu energi pengereman tidak terbuang sia-sia.
Energi mesin ditata oleh sistem delapan percepatan quattro four wheel drive (FWD). Sistem suspensi udara yang dipadukan dengan FWD dianggap menambah responsivitas kontrol kendaraan serta kenyamanan berkendara.

Dari segi dimensi, Prologue lebih pendek dibanding model A8 saloon. Namun bukan berarti ini mobil kecil. Panjangnya lebih dari lima meter dan lebarnya 1,95 meter.
Grill depannya menyerahkan kesan bahwa mobil ini berkarakter kuat. Lampu utama dilengkapi fitur Matrix dengan teknologi laser. Pihak Audi menyinggung lampu itu dengan “menerangi semua bagian jalan dengan resolusi tinggi”. Masih di unsur depan, drainase udara sedang di bagian bawah menyatu dengan bumper depan.
Roda-roda memakai 22 inci alloy dengan spoke melingkar. Bodi samping terkesan ramping, tetapi dipertegas dengan garis yang mengalir dari depan ke belakang. Ini mengesankan bahwa Prologue pun adalah mobil cepat dan mewah, laksana Aston Martin DB9.

Bagian interior, desain futuristik paling kental, mengombinasikan konsep minimalis dengan kokpit virtual sebagaimana dipakai pada model new TT. Bahan-bahan yang dipakai untuk jok, trim, dan dashboard, pun paling berkelas.
Ada tiga layar sentuh terintegrasi unsur pengemudi, sehingga mempermudah pengontrolan, mulai dari multimedia sampai sistem penerangan. Sistem ketenteraman juga dapat diatur di display yang berada di di antara sisi setir.
Satu layar entertainment lumayan lebar terdapat di depan lokasi duduk penumpang. Perangkat entertainmet yang di dalamnya pun terkoneksi dengan sat-nav itu dapat diatur secara individual.

Mobil ini memang masih sekedar konsep, tetapi tidak tertutup bisa jadi versi produksinya segera mengaspal. Apakah mobil itu tetap mengangkat nama Prologue atau A9? Tunggu saja.