Grand Civic
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Media PURWOREJO – Aksi kejar-kejaran mobil terjadi di area Jenar, Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Sabtu (2/9) malam.

Kejar-kejaran melibatkan pengemudi diperkirakan mobil Grand Civic Wonder warna merah dengan pengemudi avanza warna hitam yang sama berplat nomor B.
Pengemudi Avanza hitam sempat terbelakang jauh. Namun laju pengemudi Grand Civic terhenti lantaran jalan tertutup palang pintu kereta api.

Pengemudi Avanza kemudian tancap gas dan berhenti di samping pengemudi Grand Civic.
Setelah itu, sejumlah orang turun dari mobil Avanza. Pengemudi Avanza berkumis tebal kemudian meminta pengemudi Grand Civic keluar. “Keluar kamu…mau kabur ya,” teriak lelaki berkumis tersebut. “Mana SIM kamu?,” pintanya.

Pengemudi Grand Civic tampaknya tak membawa SIM, kemudian dia menerbitkan STNK dan bukti kepemilikan surat lain. “Saya punya surat-surat dan lagi diperpanjang,” ujarnya sembari menyerahkan bukti surat yang tersimpan di suatu amplop warna hijau.
Pria berkumis lalu memungut surat tersebut. Namun pengemudi Grand Civic meminta pun SIM milik lelaki berkumis, menggunakan kaus berkerah dan celana tiga perempat. Sementara lelaki lain mengupayakan menghalang-halangi. “Mana SIM bapak, mana SIM bapak?” teriak pengemudi Grand Civic.

Pria berkumis tak terima dimintai SIM, kemudian terlibat saling dorong dan lelaki berkumis mengepalkan tangannya ke muka pengemudi grand civic.
“Kamu yang salah…kamu yang salah,” kata lelaki berkumis. “Bapak yang salah…hei SIM bapak mana?,” teriak pengemudi Grand Civic. “Kamu tidak boleh kabur…ikut saya dulu ke pinggir,” ujarnya.

Kereta api sudah lewat, dan palang pintu terbuka. Adanya bentrokan tersebut menciptakan pengendara beda tak sabar dan membunyikan klakson. Kedua pengemudi kemudian pergi. Belum diketahui asal muasal persoalan antara kedua pengemudi tersebut.()