Harga Fortuner 2016
Ngomong-ngomong, saya tidak banyak bingung waktu pendahuluan videonya, sebab background musik video ini serupa dengan lagu Thirty Seconds to Mars – Kings and Queens. Ah, sudahlah, anda lanjut saja. Karena telah tidak penting membicarakan wujud Fortuner, ayo kita mulai dari fitur di eksterior. Pertama, lampu depannya, di mana guna tipe SRZ dan VRZ mempunyai Bi-LED headlamp yang menggabungkan faedah lampu dekat dan lampu jauh dalam satu lampu LED. DRL LED? Ada dong.

Di video ini pula, diterangkan bahwa lubang untuk menyalurkan udara ke intercooler telah pindah ke bumper depan, tidak di kap mesin laksana Fortuner VNT lawas. Pelek 18 inci dengan two-tone yang manis diterangkan hanya ada guna tipe SRZ dan VRZ juga. Di unsur sampingnya, video ini meng-highlight desain garis jendela yang menarik serta kesan floating roof di pilar C. Hiasan beda berupa antena sirip hiu dan roof rail juga hadir, tidak tak sempat dengan side step.
Nah, sektor buritan Fortuner dipercantik dengan sepasang lampu LED bertipe garis, meninggalkan lampu bermika jernih pada Fortuner lama yang sengaja diciptakan serupa dengan Toyota Altezza. Sekali lagi, varian SRZ dan VRZ diciptakan spesial dengan adanya power back door alias pintu bagasi elektrik yang dapat dioperasikan via remote kunci. Kami rasa ini lebih bermanfaat dari vacuum door di pintu bagasi Kijang Innova.
Semua tipe Fortuner Indonesia telah punya sensor parkir, tapi melulu tipe SRZ dan VRZ yang punya kamera parkir. Saat anda mau masuk ke kabin Fortuner, lampu welcome light di spion bakal menyala guna menyambut dan menerangi lokasi sekitar mobil. Interior Fortuner baru dicerminkan dengan kekuasaan warna cokelat tua, dan berita baiknya, tidak terdapat wood panel murahan laksana di Mitsubishi Pajero Sport.

Kami harap materialnya lembut dan mahal, sebab di video kelihatannya bahannya soft touch walau masih kelihatan ada sejumlah material plastik. Kalaupun memang terdapat plastik, harapannya plastiknya yang bagus dan kokoh. Dari video juga, (mungkin) joknya telah dilapis kulit dan semoga bukan fabric, sebab memang sudah pantas dan sepantasnya mobil sekelas Fortuner, Pajero Sport dan Everest diserahkan jok kulit sebagai standar. Panel instrumennya sebelas-dua belas dengan Camry, Kijang Innova dan Hilux.
Seperti Kijang Innova juga, terdapat cooler box untuk menenangkan minuman. Jika lazimnya lampu kabin mobil biasa berwarna kuning, Fortuner SRZ dan VRZ telah punya lampu kabin LED bersinar putih, yang memang lebih mewah dan baik dibanding lampu biasa. Head unit Fortuner serupa dengan Innova, namun Fortuner punya fitur navigasi sedangkan Innova tidak punya. Sisanya, masih terdapat air gesture, miracast,mirrorlink dan lain-lain.
Atap Fortuner didesain dengan bubble head lining untuk menyerahkan headroom ekstra. Apa ini paham desain baru? Tidak juga, sebab metode desain ini telah ada di Ford GT40, mobil pacu berusia 40 tahun yang familiar dengan Gurney Bubble di atapnya itu. Akses ke baris ketiga sekarang bertipe one touch tumble laksana pada Kijang Innova, dan pelipatan bangku baris ketiganya pun sama dengan Innova, yaitu dengan teknik dilipat ke samping. AC digital dengan fitur auto telah ada dalam sajian bawaan Fortuner, dan penumpang belakang mendapat kontrol AC terpisah dari depan.

Fortuner punya rear seat entertainment berupa 1 monitor di plafon mobil, dan urusan ini tidak terdapat di Kijang Innova. Di baris kedua pun kita bisa mencolokkan mobile charger ke power supply 12V untuk memenuhi daya gadget. Sejauh ini, fitur yang terdapat di Innova namun tidak terdapat di Fortuner ialah meja lipat dan ambient lighting. Oh ya, rear seat entertainment dikabarkan melulu ada guna tipe SRZ dan VRZ.
Pengemudi Fortuner VRZ berhak atas jok pengemudi elektrik, tergolong setir dengan penataan tilt dan telescopic. Layaknya Kijang Innova, Fortuner telah punya start-stop button, opsi mode berkendara antara power mode dan eco mode. Transmisi matik Fortuner pun sudah 6 percepatan, menyeluruh dengan mode manual secara paddle shift maupun manual di tuas transmisinya.
Mesinnya? Bagi yang diesel, dijamin pakai mesin diesel GD baru yang ada pun di ruang mesin Innova diesel, 2.400 cc 4 silinder turbo diesel dengan tenaga 149 PS dan torsi sampai 36,7 kgm. Bagi mesin bensinnya, ialah mesin 2.700 cc 4 silinder lama yang dilengkapi teknologi Dual VVT-i. Fitur terakhir yang diperlihatkan dalam video tersebut ialah lampu follow me home.

Kiranya sekelumit deskripsi fitur All New Toyota Fortuner 2016 tersebut dapat menjelaskan apa yang saya dan anda bisa jika hendak mempunyai Fortuner baru, terutama tipe VRZ dan SRZ. Atau mungkin, kita dapat membandingkannya dengan kompetitor sekelas laksana Ford Everest dan Mitsubishi Pajero Sport yang telah kami review.
Bagaimana opinimu tentang fitur All New Toyota Fortuner ini? Sampaikan di kolom komentar dan tonton video keterangan fitur All New Toyota Fortuner 2016 di bawah ini supaya lebih jelas.