Audi Rs10
Alfa Romeo
Ada 2 mobil yang direncanakan tampil pada GMS. Pertama ialah Giulia Coupe yang bakal berhadapan langsung dengan Mercedes-Benz C-Class Coupe, BMW 4-series Coupe dan Audi A5 Coupe. Giulia mengangkat mesin bensin berkonfigurasi V6 dengan kubikasi 2.900 cc twin-turbo. Rencananya Giulia akan muncul dengan varian Sedan, Sport, Convertible serta Sportwagon.
Selain tersebut Alfa Romeo pun akan menghadirkan Stelvio yang adalah sebuah SUV. Stelvio mempunyai pilihan mesin bensin 2.000 cc bertenaga 280 hp dan diesel 2.200 cc bertenaga 210 hp. Keduanya bakal digandeng dengan transmisi otomatis 8 percepatan dan sistem penggerak Q4 AWD. Mobil ini akan terdapat dalam sekian banyak tipe yang dipisahkan dari fitur yang dimilikinya. Stelvio, baik yang diesel maupun bensin mempunyai akselerasi 0-100 km/h dalam masa-masa dibawah 7 detik saja! Selain tersebut mereka pun mengklaim distribusi mutu yang sebanding antara depan dan belakang.
Alpine
Pabrikan Alpine akan memperlihatkan mobil sportnya yang telah dirindukan sejak lama. Dengan memperingati prestasi Alpine yang berhasil pada bidang rally, kali ini model A110 yang akan dikenalkan pada GMS. A110 bakal bermesin bensin 1.800 cc dan dilengkapi dengan turbocharger. Dengan tenaga 247 hp dan torsi 320 Nm, akselerasi 0-100 km/h melulu dalam 4,5 detik saja, cepat juga! Versi dari Alpine A110 ini pun akan berhadapan langsung dengan Porsche 718 Cayman / BMW M2 dan melulu diproduksi 1.955.
Apollo
Meskipun tidak tidak sedikit yang tahu brand ini, Apollo Gumpert, varian sports car yang diprakarsai oleh Roland Gumpert, pendiri Audi Sport, adalah mobil road-legal dengan ranking ke–6 dalam adu cepat mengarungi Nurburgring. Perusahaan ini mempunyai sejarah yang sarat lika – liku dari mulai bangkrut sampai dibeli oleh perusahaan di Hong Kong. Pada tahun ini Apollo bakal memamerkan Arrow, hypercar dengan tenaga 1,000 PS dan torsi sebesar 1,000 Nm. Kerjasamanya dengan Scuderia Cameron Glickenhaus (SCG) dan rumah buatan Italia, Manifattura Automobili Torino (MAT), paling potensial untuk menciptakan pengembangan lebih lanjut terhadap Apollo. Arrow akan memakai mesin bensin N/A V12 dan chassis carbon fiber, bisa jadi lain, versi produsi dari Arrow bakal mempunyai mesin bensin 4.400 cc V8 twin-turbo yang bisa menghasilkan 750 hp.
Aston Martin
Q, nama yang simple untuk suatu Aston Martin. Ajang GMS kali ini dimanfaatkan untuk mengenalkan mobil baru mereka dari Q division. Sebelumnya Q division sudah memamerkan CC-100 Speedster Concept dan Vantage GT12 Roadster sebagai hasil karya mereka. Selanjutnya sebagai gimmick, Aston Martin bakal memamerkan edisi spesial dari DB11. Q serta mobil spesial ini tidak tidak sedikit diungkap oleh Aston Martin, tunggu saja peluncurannya nanti ya.
Selanjutnya meskipun bukan bermerek Aston Martin, David Brown Automotive yang berbasis dari Aston Martin DB5, tengah mempersiapkan diri guna unjuk gigi pada Geneva Motor Show mendatang. Speedback GT sebagai line-up mereka bakal mendapatkan penyegaran terbaru dari sisi desain dan improvement pada sector lainnya. Mobil ini paling kental dengan aura Inggrisnya, selain sebab model klasiknya, mobil ini pun masih diciptakan dengan tangan. Tenaga? Berbekal mesin dari Jaguar XKR, mesin V8 bensin berkapasitas 5.000 cc, dilengkapi dengan supercharger serta bertenaga 510 hp, bukan main. Ngomong – ngomong, kursi dibelakang tersebut buat apa ya?
Lalu masih dari negara Inggris, Vengeance yang adalah brand supercar baru bakal memamerkan Volante. Pabrikan yang diciptakan oleh desainer mobil Afzal Kahn ini melulu akan memproduksi 3 buah saja lho. Diantaranya 2 dengan stir kanan dan 1 versi stir kiri. Mobil ini adalah perwujudan dari khayalan Afzal Kahn untuk membuat mobil klasik 2 pintu yang terinspirasi dari desain Aston Martin tahun 80-90-an dan pun Vantage V600 serta Vanquish yang buas. Belum terdapat kabar pasti tentang mesin yang bakal dipakai, tetapi desain yang unik serta kedahsyatan rancang bangun struktur mobil ini menjadi daya jual mereka.
Audi
Entah hendak dibilang suka pamer atau memanfaatkan betul ajang Geneva Motor Show, Audi membawa tidak sedikit pembaharuan untuk diperlihatkan pada gelaran tersebut. Setidaknya terdapat 5 model diantaranya RS1, RS3 Sportback, RS5 Coupe, RS Q5, serta mobil konsep Q1. RS1 akan mengawali debutnya pada GMS tahun ini. RS1 bakal tampil layaknya Audi A1 yang diberi lambang RS dan diberi mesin bensin 4 silinder 2.000 cc dengan turbocharger milik S3 dan VW Golf R, ditebak tenaga bakal berada di rentang 300 hp. Sistem quattro all-wheel drive dan transmisi manual 6 percepatan bakal menjadi varian yang umum pada RS1. Mobil ini nantinya bakal berhadapan langsung dengan Ford Focus RS.
Di samping RS1, Audi akan memperlihatkan RS3 berwujud station wagon, varian ini mereka namai Sportback. Menyusul versi sedan yang telah muncul tahun lalu, RS3 akan muncul dengan style, fitur serta teknologi yang dipungut dari A3 dan mempunyai tenaga 400 PS yang ditolong dengan turbo. Mesin 5 silinder berkubikasi 2.500 cc-nya bakal digandeng dengan transmisi S-tronic 7 percepatan dengan kopling ganda dan sistem penggerak Quattro AWD. Sepertinya Audi memang tidak main – main dengan RS3, 0-100 km/h bisa dituntaskan dalam 4,1 detik, selain tersebut topspeed dapat menjangkau 250 km/h, masih kurang? Terdapat pilihan tambahan supaya bisa menjangkau 280 km/h.
Tipe beda yang bakal dibawa Audi ialah all-new RS5. Beneran all-new ya tidak laksana ATPM di Indonesia, semuanya dibilang all new. Mesin yang akan digunakan RS5 ialah mesin V6 bensin 2.900 cc dengan twin-turbo laksana yang terdapat di Porsche Panamera, selain tersebut tidak tak sempat Audi melengkapinya dengan transmisi andalannya Tiptronic 8 percepatan. Dengan tenaga sebesar 450 PS dan torsi 600 Nm, RS5 bakal menjadi Audi yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Akselerasi 0-100 km/h bisa ditempuh tidak cukup dari 4 detik dengan topspeed yang sama dengan RS3 serta pilihan untuk peningkatan topspeed. RS5 akan muncul dalam varian Coupe dan Convertible dan mulai diproduksi Juni tahun ini.
Audi TT RS-R pun akan hadir. Meskipun berada dibawah naungan ABT Sportsline, sentuhan yang diserahkan telah memberi kesan edisi yang benar – benar spesial dari Audi TT. Mobil tersebut melulu akan diproduksi 50 unit saja. Memakai mesin bensin 5 silinder berkubikasi 2.500 cc dan bisa mengahasilkan 500 PS dan torsi sebesar 570 Nm. Versi standarnya saja bisa berakselerasi 0-100 kmh dalam 3,7 detik, bagaimana dengan varian spesial ini?
Tidak melulu TT RS-R yang diberi sentuhan oleh ABT, Audi RS6 Avant pun turut didandani, diproduksi melulu 50 unit saja dan bertenaga 705 PS dengan torsi 880 Nm, paling bertenaga. Sejumlah update dari sisi interior akan muncul pada kedua tipe spesial dari ABT tersebut, termasuk pemakaian material carbon fiber serta pemanis di sektor eksterior.
Belum lumayan dengan 2 mobil diatas, ABT pun melakukan ubahan pada R8. Bumper baru, pemanis berbahan carbon fiber, velg eksklusif yang berukuran 19”. Serta upgrade interior berupa trim karbon dan kulit, karpet khusus, serta welcoming light spesial apaila pintu dibuka. Tambahan 20 hp menjadi 621 hp dari mesin V10 5.200 cc-nya tersebut didukung pula dengan mutu yang berkurang 50 kg. Sektor kaki – kaki pun mengalami evolusi yang menambah kestabilan.
Terakhir ABT mengerjakan ubahan pada SQ7 yang menciptakan SUV diesel ini lebih berotot. Ubahan yang dilaksanakan cukup tidak sedikit dan menciptakan mobil ini tambah ganteng dan maskulin. Tidak tak sempat sektor interior diserahkan sentuhan khas ABT. Mesin yang digunakan ialah mesin diesel V8 4.000 cc yang sanggup menerbitkan 429 hp dan torsi raksasa 900 Nm, berbekal boost yang diproses oleh ECU-nya mobil ini dapat diperbanyak tenaganya menjadi 513 hp dan torsi 970 Nm, sadis sekali.
Berita baru muncul di sektor crossover, kelihatannya Audi akan meningkatkan varian baru RS Q8 bermesin hybrid, meskipun berstatus konsep tetapi RS Q8 bakal dididik guna menjadi mobil sport hebat nantinya. Berbekal mesin bensin V8 4.000 cc dengan twin-turbo, diduga tenaga bakal berada di dekat 605 hp dan torsi 700 Nm yang disalurkan oleh transmisi 8 percepatan dan sistem AWD Audi. Q8 bakal berhadapan langsung dengan Mercedes-AMG GLE63 dan BMW X6 M.
Bentley
Bentley bakal memamerkan Bentayga Mulliner, SUV mewah yang bakal menjadi flagship Bentley kedepannya. Bentayga standar saja telah mewah bung, dan ini ialah versi mewah dari yang mewah, mevvah! Fitur apa saja yang baru? Two-tone paintwork, pelek alloy 22” yang menarik dengan floating wheel center, exclusive badge, body-colored lower bodywork dan bright chromed lower bumper grilles (sengaja tidak diartikan supaya lebih terlihat mevvah). Perubahan terbesar ialah di dalam kabin, dimana Mulliner bakal mempunyai desain perpaduan antara canggih dan tradisional. Yang jelas pemilihan material akan paling mewah dan special. Tenaga? 600 hp dan torsi 900 Nm yang muncul dari mesin bensin W12 berkapasitas 6.000 cc. Akselerasi? 4,1 detik saja. Topspeed? 301 km/h. Harga? Ya jelas mahal lah haha.
Di samping Bentayga, Bentley bakal memamerkan Mulsanne Hallmark Series, seri terbatas yang melulu akan diproduksi 50 unit saja. Sekujur bodi Bentley ini bertabuh perak dan sejumlah bagian emas. Bentley juga memberi kebebasan untuk customer berhubungan variasi dari wujud Mulliner nantinya, custom maksudnya gitu. Dari segi kabin, tidak heran bilamana semua yang terdapat adalah bahan mewah, dari Alcantara sampai lapisan emas.
Biasanya lokasi tinggal modifikasi melulu melakukan ubahan pada mobil biasa maupun sport, tetapi Lumma Design berbeda, mereka mengerjakan modifikasi untuk Bentayga. Permainan visual yang diserahkan membuat Bentayga terkesan berbeda, sentuhan widebody membuatnya lebih berotot. Dengan velg berukuran 24” dan pilihan kap mesin, exhaust, spoiler, dan unsur lainnya yang tercipta dari carbon fiber, Bentayga ini tidak lagi menjadi sebatas mobil mewah yang elegan, telah berubah kodrat!
Black Cuillin
Jika kamu pikir GMS bakal selalu memperlihatkan mobil dengan desain tajam – tajam atau bahkan gagah – gagah, kita tidak sepenuhnya benar, karena di samping DB Speedback GT yang sudah kami kupas diatas, ada pabrikan Black Cuillin yang akan memperlihatkan mobil dengan desain eksterior lawas yang dipungut dari selama tahun 1930-an. Jangan anggap remeh desainnya yang jadul ini, teknologi serta mesin yang digunakan akan paling canggih. Dari segi performa, Black Cuillin bakal mempunyai mesin V12 yang mempunyai fitur Sport Mode. Selain tersebut pada kabinnya, ada jarak yang lumayan jauh dari pengemudi dan penumpang belakangnya. Kulit Alcantara dan wood panel bakal mendominasi aura kabin. Sementara diduga model ini akan menggunakan suicide doors laksana Rolls-Royce. Kalau disaksikan – lihat serupa mobil Batman ya?
BMW
BMW bakal menampilkan sejumlah pembaruan terhadap seri 4, meski melulu berupa update ringan dari sisi desain, chassis dan mesin. Akan terdapat lampu depan LED, foglamp, lampu belakang yang baru, selain tersebut terdapat evolusi pada intake udara di bumper dan evolusi sedikit pada sektor belakang. Selain tersebut terdapat peningkatan minor dari sisi interface dan ada pilihan Multifunctional Instrument Display ala ala Virtual Cockpit dari Audi. BMW pun mengklaim seri 4 baru ini bakal mempunyai handling dan sistem kemudi yang lebih baik. Pilihan mesin bervariasi dari yang bertenaga 150-326 PS. Varian Convertible pun sepertinya bakal menjadi pesona saat GMS nantinya.
Di samping seri 4, BMW akan memperlihatkan seri 5 versi Touring. Fitur tumpuan dari mobil ini ialah suspensi belakang yang bisa mengatur elevasi secara otomatis. Rentang tenaga dari seri 5 ini ialah 248-335 hp yang terdapat pada varian bensin, sementara diesel berkisar antara 187-261 hp, kecil? Ya memang, namun ada torsi raksasa sebesar 620 Nm, ckckck.
BMW pun akan memamerkan edisi spesial dari i8, yang pernah kami kupas disini. Namun AC Schnitzer pada GMS ini akan memperlihatkan hasil modifikasi dari i8 yang barangkali akan menciptakan i8 Frozen Edition tampak tidak cukup sporti. Perubahan yang dilakukan ialah adanya spoiler depan yang baru, winglets, splitter angin pada kap mesin, sayap belakang, side skirts, dan diffuser 3 unsur yang tercipta dari bahan yang paling ringan. Melihat dari gambarnya saja sih menggugah sekali ya.
AC Schnitzer pun akan memperlihatkan ACL2S yang berbasis dari BMW M240i dan melulu diproduksi 30 uit saja. Memang apa yang dilaksanakan AC sehingga menciptakan versi BMW sendiri? Mereka merancang ulang ECU dari mesin 6 silinder yang dilengkapi turbocharger ini pun dengan menambahkan air intake, exhaust dan downpipe ciptaan sendiri. Hasilnya 60 hp tambahan sukses diraih, total tenaga yang dimilikinya sekarang ialah 400 hp. Selain tersebut ubahan beda ada di sektor eksterior yang menciptakan mobil ini kian berotot.
Alpina, sebagai rekanan BMW akan memperlihatkan B5 yang memungut basis dari BMW seri 5. B5 bakal dilengkapi dengan mesin bensin V8 twin-turbo berkapasitas 4.400 cc yang sanggup menerbitkan 591 hp. Selanjutnya B5 bakal dikembangkan menjadi suatu Touring nantinya dan akan menyerahkan pilihan untuk konsumen di samping Audi RS6 Avant dan Mercedes-AMG E63 Estate, uniknya Alpina merencanakan urusan itu karena BMW tidak punya varian guna berhadapan langsung dengan Estate dari Audi dan Mercy di ruang belajar tersebut.
To be continued… to part 2
