Kelebihan Kekurangan Harga Honda Brv Bekas Perbandingan Harga

Harga Honda Brv Bekas

Peluncuran Toyota Rush dan Daihatsu Terios generasi terbaru, dipastikan akan memanaskan pasar low SUV tahun depan. Dengan tampilan yang lebih segar dan pembaruan di sektor mesin, menciptakan peta kompetisi di segmen ini makin panas.

Sebelum All new Rush dan All new Terios, pasar low SUV dikuasai duo produk Honda, HR-V dan BR-V. Walaupun mempunyai basis berbeda, Gaikindo memasukkan dalam klasifikasi sama. Dengan peluncuran Terios dan Rush terbaru, PT Honda Prospect Motor (HPM) menanggapinya santai. Berdasarkan keterangan dari Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT HPM, pihaknya masih optimis penjualan BR-V cocok target yang ditetapkan.

“Saya rasa tidak terdapat masalah guna peluncuran kemarin (Rush dan Terios). Karena, kan setiap punya strategi. BR-V tersebut baru anda launching dua tahun lalu. Penjualannya pun 2.000 unit per-bulan, jadi masih oke,” papar Jonfis.

Jonfis menyatakan, masing-masing mobil pasti dilaksanakan perubahan oleh pabrikan. Hal ini menyikuti selera pasar yang ada. Saat ini, menurutnya, pasar mobil di Indonesia tengah tren produk yang serupa dengan mobil-mobil SUV. Hal ini tampak dari kapasitas penumpangnya yang menjangkau 7 orang. Di samping itu, fitur dan teknologinya pun mengikuti pertumbuhan yang ada.

Saat ditanya apakah Honda mengerjakan pembaruan terhadap BR-V menyiasati peluncuran Rush dan Terios baru? Jonfis bilang, pihaknya masih percaya diri dengan produk yang ada ketika ini. Tapi tidak menutup bisa jadi ada pembaruan ke depannya. “Kita masih percaya, kalaupun terdapat (perubahan), dirindukan saja, nanti kan tentu kita beritahu,” tambah Jonfis. Dan menilik umur BR-V yang telah dua tahun, bukan tidak barangkali tahun depan kita dapat melihatnya berubah. Minimal facelift.

Bila disaksikan dari data Gaikindo, penjualan BR-V rata-rata 2.000-an unit perbulan. Sementara guna Rush terbaru, Toyota menargetkan penjualan menjangkau 2.500 unit perbulan. Angka ini bertambah bila disaksikan penjualannya ketika ini yang rata-rata sampai 1.800-an unit sejak mula tahun sampai akhir Oktober tahun ini.

Lahir dengan desain yang lebih segar serta taburan fitur baru yang diusung, menciptakan pabrikan asal Jepang ini percaya penjualan Rush bisa meningkat. Desain eksterior mobil ini berubah total dibanding generasi sebelumnya. Beragam fitur ditingkatkan. Hal ini untuk menambah keselamatan dan kenyamanan ketika berkendara.

Fitur tersebut seperti airbag yang jumlahnya enam unit. Ini bermanfaat melindungi semua penumpang di dalam kabin. Terdapat pun Vehicle Stablility Control (VSC) yang menangkal mobil melintir di jalanan licin. Ada pun hill start assist (HSA) untuk menangkal mobil mundur ketika jalan menanjak. Fitur beda yang tersedia laksana ABS dan EBD, start stop engine, smart start/stop engine button dan lainnya. Jujur, menyaksikan fitur ini, Honda tentu ‘panas’ sebab ada sejumlah fitur yang tidak dipunyai BR-V.

Sedangkan guna mesin, sekarang Rush terbaru memakai mesin 2NR-VE 4-silinder berkapasitas 1,5 liter dengan penataan katup variabel ganda atau Dual VVT-i. Mesin ini menghasilkan tenaga yang lebih rendah dari model sebelumnya, 104 PS dengan torsi 136 Nm. (Dir/Odi)

Baca Juga: Harapan Toyota Pada All New Rush