Honda Brio 2014

Review

By editorial

10 Kelebihan dan Kekurangan Honda Brio 2014

Honda Brio adalah salah satu mobil hatchback paling laris di Indonesia. Model ini sangat digemari karena desainnya yang stylish, nyaman, dan fitur lengkap dengan harga terjangkau. Tetapi tentu Brio juga memiliki beberapa kelemahan. Simak ulasan singkat tentang kelebihan dan kekurangan Honda Brio berikut ini:

Kelebihan Honda Brio:

Desain Eksterior Stylish dan Menarik

Honda Brio 2014 sampingHonda Brio hadir dengan desain eksterior yang stylish dan sporty untuk kelas mobil hatchback kompak. Dimensi mobil yang relative pendek dan sempit ditunjang dengan garis tegas pada sisi samping. Lampu depan dan belakang yang runcing serta grille depan besar memperkuat kesan maskulin.

Secara keseluruhan, desain eksterior Brio terlihat proporsional dan seimbang dari berbagai sisi. Ukuran body sekitar 3,6 m x 1,7 m x 1,5 m tergolong ideal untuk mobil hatchback kelas entry level yang diperuntukkan mengarungi jalanan perkotaan. Ditambah pesona warna two tone pada beberapa tipe tertentu, penampilan Honda Brio cukup stylish untuk menarik perhatian konsumen muda.

Kabin Lapang dan Nyaman

Interior Honda Brio didominasi panel berwarna hitam dan kelabu yang memberi kesan elegan dan sporty. Material plastik bertekstur halus digunakan untuk lapisan dasbor, pintu dan console tengah. Kursi depan dan belakang dilapisi busa empuk yang membungkus penumpang dalam kenyamanan.

Ruang kaki dan kepala di baris kursi depan dan belakang terasa lapang, sehingga penumpang bisa duduk dengan santai. Ukuran kabin cukup luas untuk kelas mobil hatchback kompak dengan menampung hingga 5 penumpang dewasa. Fitur steering wheel tilt adjustment dan seat height adjuster memudahkan pengemudi menemukan posisi mengemudi paling nyaman.

Baca Juga  Kekurangan Avanza Veloz 2014 Model Top Tahun Ini

Mesin Tangguh dan Hemat BBM

Jantung pacu Honda Brio adalah mesin 1.2 liter 4 silinder yang mampu mengeluarkan tenaga maksimal 90 hp pada putaran 6.000 rpm dan torsi 112 Nm pada putaran 4.800 rpm. Performa mesin ini cukup responsif dan mendukung percepatan yang baik di kelasnya.

Berkat teknologi PGM-Fi (Programmed Fuel Injection) yang mengoptimalkan sistem injeksi bahan bakar, mesin Brio menjadi sangat efisien dalam mengonsumsi bahan bakar. Dengan mesin 1.2 liter ini, Honda Brio hanya mengonsumsi BBM rata-rata 17-23 km/liter, tergantung kondisi jalan dan cara mengemudi. Angka ini sangat irit untuk ukuran mesin 1200cc.

Dilengkapi Fitur Keselamatan Canggih

Sesuai standar mobil Honda, Brio sudah dilengkapi beragam fitur keselamatan canggih seperti dual airbag, sistem rem anti-lock braking system (ABS), electronic brake distribution (EBD), hingga vehicle stability assist (VSA). Fitur-fitur ini bekerja secara komprehensif untuk melindungi pengemudi dan penumpang saat situasi darurat di jalan.

Brio juga dilengkapi teknologi G-CON (G-Force Control) yang membuat rangka dan body mobil sangat kokoh dalam menyerap benturan keras. Dengan fitur safety top yang lengkap, Honda Brio layak diandalkan sebagai kendaraan keluarga yang mengedepankan faktor keselamatan.

Harga Terjangkau

Salah satu magnet utama Honda Brio adalah harganya yang terjangkau, bahkan untuk ukuran mobil baru segmen hatchback. Harga Honda Brio sendiri berkisar antara Rp 150-200 jutaan, tergantung tipe dan variannya.

Dengan kisaran harga tersebut, Brio menjadi salah satu mobil dengan brand Honda paling affordable. Oleh konsumen kelas menengah ke bawah, harga Brio ini sangat terjangkau mengingat fitur dan teknologi canggih yang dibawanya.

Kekurangan Honda Brio:

Performa Kurang Maksimal di Jalan Menanjak

Meski mengusung mesin 1200cc standar, performa Honda Brio terasa kurang bertenaga saat dikendarai di jalanan menanjak atau medan berat. Hal ini terutama terasa pada torsi maksimal yang hanya 112 Nm.

Baca Juga  Toyota Vios Gen 3: Kelebihan dan Kekurangannya yang Perlu Diketahui

Tenaga sebesar itu tergolong standar untuk ukuran mesin 1.2 liter. Akibatnya, performa Brio agak tersendat di jalan tanjakan, apalagi jika dibebani penumpang dan barang banyak. Performanya akan lebih optimal jika digunakan di jalan datar.

Suspensi Terlalu Keras

Salah satu keluhan pemilik Honda Brio adalah suspensi yang cenderung terlalu keras, sehingga sangat terasa vibrasi dan guncangan saat melewati jalan tidak rata atau berlubang. Suspensi depan tipe McPherson Strut dan belakang torsion beam axle kurang mampu meredam getaran dengan baik.

Akibatnya kejutan langsung ditransfer ke kabin dan penumpang akan merasa kurang nyaman. Performa suspensi Brio kalah dari pesaing sekelas Toyota Agya atau Daihatsu Ayla yang suspensinya lebih halus.

Ruang Kargo Terbatas

Salah satu kelemahan Honda Brio adalah ruang kargo bagasinya yang terbilang sempit dan terbatas. Dengan dimensi compact ini, total volume bagasi Brio hanya 235 liter. Angka ini standar untuk kelas low hatchback, tapi tetap kurang lega jika harus memuat barang banyak.

Maksimal Brio hanya mampu menampung 2-3 koper ukuran sedang atau 4-5 tas ransel untuk keperluan bepergian. Jika rutin mengangkut barang dalam kapasitas besar, kabin Brio mungkin akan terasa kurang lapang.

Fitur Hiburan Standar

Seperti mobil kelas low budget pada umumnya, fitur hiburan di dalam Honda Brio tergolong sangat standar dan dasar. Komponen audio mobil ini hanya dilengkapi radio analog, speaker 2-din, port USB dan AUX input untuk konektivitas.

Tidak ada dukungan Bluetooth, WiFi, layar sentuh ataupun koneksi smartphone. Hal ini dapat dimaklumi mengingat harga Brio yang terjangkau dan ditujukan untuk kalangan menengah ke bawah.

Jaringan Service Center Terbatas

Jaringan service center resmi Honda di Indonesia masih terkonsentrasi di Pulau Jawa, sementara di luar Jawa jumlahnya sangat terbatas. Akibatnya, pemilik Honda Brio di daerah terpencil kesulitan jika ingin melakukan perawatan berkala atau klaim garansi.

Baca Juga  Kekurangan Audi Rs3 2011 Ulasan

Masalah ini tentu menjadi nilai kurang bagi Honda Brio. Namun Honda terus berupaya memperluas jaringan service centernya agar bisa dekat dengan konsumen di seluruh Indonesia.

Honda Brio merupakan mobil hatchback irit dan nyaman dengan harga terjangkau. Performanya cukup baik untuk pemakaian sehari-hari di perkotaan meski tidak terlalu maksimal di medan berat. Dengan beragam kelebihan yang ditawarkan, wajar jika Brio menjadi mobil laris di pasaran.

Beberapa kekurangan seperti suspensi keras, ruang kargo sempit dan fitur hiburan terbatas dapat dimaklumi mengingat Brio ditargetkan untuk segmen menengah ke bawah. Secara keseluruhan, Honda Brio layak dipertimbangkan oleh Anda yang mencari mobil hatchback irit, nyaman dan stylish.