Jakarta(JMB)- Direktur Niaga serta Manajemen Pelanggan PT PLN( Persero) Bob Saril berkata kalau tahun ini, grupnya berencana menaikkan 100 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Universal( SPKLU) yang hendak disebar di sebagian titik di segala Indonesia.
” Kita tidak menargetkan perihal spesial, tetapi kita harapkan di tahun ini hendak meningkatkan 40 unit dari kita serta 60 dari sistem franchising, jadi terdapat dekat 100,” kata Bob Saril di Nusa 2, Bali, Rabu.
Bagi Bob, dikala ini PLN sudah bekerja sama dengan banyak investor lewat sistem Investor Own Investor Operate( IO2), di mana investor butuh sediakan dana, lahan, serta mengoperasikan SPKLU. Sedangkan PLN hendak sediakan infrastruktur serta platform lewat aplikasi PLN Mobile.
Bob berkata, investor- investor yang sudah bekerja sama dengan PLN buat membangun SPKLU di antara lain mulai dari jaringan restoran santapan kilat saji, mal, sampai bank.
” Kami bekerja sama dengan mal, telah banyak yang berminat. Kami pula telah bekerja sama dengan BNI, setelah itu terdapat Bank Mandiri pula,” imbuh Bob.
Tidak hanya itu, Bob berkata, PLN pula mengajak para pelakon Usaha Mikro, Kecil, serta Menengah( UMKM) serta koperasi tercantum yang terletak di desa- desa buat ikut menolong menaikkan ketersediaan SPKLU.
” Harapan kita, biar UMKM yang di desa- desa itu minimun nanti terdapat namanya baterai swap ataupun tempat penukaran baterai,” ucap Bob.
” Itu enggak mahal sesungguhnya. Jika cuma ubah baterai, misalnya satu ataupun 2 GaN ya, itu dekat Rp100 juta. Bagi aku, itu buat UMKM masih mencukupi. Koperasi misalnya, itu tentu sanggup serta mereka dapat sediakan tempat,” lanjutnya.
Dikala ini, bagi Bob, PLN sudah menyebar SPKLU di segala provinsi di Indonesia tercantum Papua. Sedangkan unit SPKLU paling banyak terletak di Jawa serta Bali selaku bagian dari persiapan Presidensi G20 Indonesia. Sehabis itu, Bob berkata pemasangan SPKLU hendak diprioritaskan di jalan- jalan tol.
” Sehabis G20, kita hendak membawa ke jalur tol dahulu yang utama, sedangkan yang telah terdapat hendak kita tambah lagi, misalnya di wilayah mengarah Banyuwangi. Banyuwangi kan tolnya hingga ke Pasuruan, kita dapat pasang di sebagian tempat sehingga orang yang ingin ke Bali dapat mengisi energi melalui sana,” tutur Bob.
” Selanjutnya kita ke jalur tol Sumatera. Kita telah pasang di Lampung serta hendak diperbanyak lagi. Nanti kan terdapat yang ke arah Jambi, itu hendak kita pasang pula,” pungkasnya.
